KAPUAS HULU_Kapolres Kapuas Hulu AKBP Hendrawan mengatakan masih melakukan penyelidikan kematian bidan berinisial HK (26) yang tewas di perumahan perkebunan sawit Seberuang.
“Iya, Peristiwa tersebut masih dalam penyelidikan kami,” ujar Kapolres dihubungi via pesan singkat, Rabu (25/10/23).
Kata Kapolres, usai penemuan, jasad Bidan HK langsung dievakuasi ke Rumah sakit Pratama Semitau untuk dilakukan visum dan proses otopsi.
Polisi saat ini belum dapat menyimpulkan penyebab kematian korban apakah korban meninggal karena dibunuh atau bukan.
“Melihat dari kondisi jenazah, korban diduga ditemukan sudah meninggal dunia lebih dari 24 jam. Dugaan ini diperkuat dengan darah yang keluar dari bagian hidung mulut dan dubur,” ujar Kapolres.
Sementara itu, hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), kondisi kamar korban berserakan dan ditemukan adanya pecahan cermin kecil.
Selain itu polisi juga menemukan obat merek Omedrinat, Ambroxol Hydroc Hloride dan 2 buah kedondong kecil. (Gun)
