TKPPONTIANAK– Hasil sejumlah lembaga survei menunjukan tren positif terhadap pasangan capres cawapres Anies-Muhaimin. Elektabilitas pasangan nomor urut 1 ini secara perlahan terus meningkat.
Meski tidak pernah diunggulkan, namun secara persentase elektabilitas pasangan ini terus naik, bahkan hasil survei di Litbang Kompas pasangan Amin menggeser pasangan Ganjar-Mahfud di posisi kedua.
Baca juga : Litbang Kompas, Ganjar-Mahfud di Posisi buncit
Juru Bicara (Jubir) Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) Usamah Abdul Aziz mengaku tidak mempermasalahkan angka elektabilitas pasangan calon mereka berdasarkan survei tertentu, hasil survei lembaga tertentu dijadikan pelecut bagi tim untuk terus menyampaikan visi misi serta gagasan kepada masyarakat agar lebih dikenal.
Ia menyatakan kondisi ini mirip saat Anies Baswedan maju menjadi Gubernur DKI Jakarta pada tahun 2017 lalu, dimana suatu lembaga survei menempatkan Anies di urutan paling buncit kemudian naik ke posisi kedua dan akhirnya dapat memenangkan pemilihan Gubernur tersebut.
Baca juga : Kasus DBD meningkat di Kalbar, 85 orang Meninggal Dunia
Hal senada juga diungkapkan Jazilul Fawaid, Asisten Pelatih Timnas Amin ini mengaku menghormati hasil yang dikeluarkan sejumlah lembaga survei, namun berdasarkan hasil survei internal pasangan Anies-Muhaimin berpotensi menang besar di pilpre 2024. (gun)
