TKPPONTIANAK – Calon Wali Kota Pontianak Nomor Urut 2 Mulyadi mengatakan, perlu adanya aturan yang mengatur tarif pembayaran dari teman-teman pemusik baik itu yang menghibur di panggung kafe, restoran dan hotel. Dengan adanya aturan penetapan tarif itu, ke depan teman-teman pelaku seni musik Pontianak akan terus beregenerasi.
“Kota Pontianak inikan menawarkan perdagangan dan jasa. Salah satu dari kelengkapan kota barang dan jasa adalah pertunjukan seni musik. Di Pontianak para pelaku seni musik ini banyak dan terus berkembang. Hanya saja dari informasi yang saya dapat, untuk bayaran mereka ini sangat kecil,” ungkap mantan Sekda Kota Pontianak, Mulyadi.
Menurutnya, perlu ada aturan soal tarif bagi teman-teman pemusik yang bermain di panggung skala kafe, restoran dan hotel. Dengan adanya aturan tarif ideal maka teman-teman pemusik yang mencari nafkah dari panggung ke panggung akan terus beregenerasi.
Namun jika bayaran untuk teman-teman musisi baik di kafe, restoran dan hotel kecil, maka mereka tidak akan fokus dengan pekerjaannya tersebut. Padahal kata dia, untuk biaya mereka latihan, kemudian alat-alat yang mereka gunakan itu bukan murah-murah.
Kata Mulyadi ekosistem pelaku usaha sampai pada pelaku musik yang mencari nafkah di sana harus tercipta keseimbangan. Bila kesemuanya seimbang, maka pelaku usaha bisa mendapatkan untung dari pelaku seni yang memberikan hiburan di tempat usahanya. Yaitu usahanya akan ramai oleh konsumen. “Ketika industri musik di Kota Pontianak sudah dihargai, maka teman-teman ketika performance juga akan menunjukkan kemampuan terbaiknya,” ungkap Mulyadi lagi.
Ekosistem usaha dengan melibatkan teman-teman seni sebagai magnet utamanya memang mesti diciptakan. Kalau selama ini, dia melihat teman-teman seni masih belum diberi ruang apresiasi yang besar.
“Padahal peran teman-teman seni bagi kemajuan Kota Pontianak ini begitu besar, mereka harus dilibatkan. Sebab promosi pengenalan Kota Pontianak tidak melulu dari program. Namun ruang-ruang seni bisa sebagai jalan. Mereka sudah semestinya harus dirangkul dan diberikan apresiasi,” ujarnya optimis.(*)
