NEWS  

Tanggapi Keluhan Warga, Pemkot Berikan Teguran Kepada Pedagang Kaki Lima

PONTIANAK – Pemerintah Kota Pontianak menanggapi keluhan warga terkait pedagang kaki lima (PKL) yang diduga melakukan aktivitas meresahkan dan sangat mengganggu kegiatan di Gereja Gembala Baik Pontianak.

PKL tersebut diduga memutar musik dengan keras serta terdapat wanita penghibur di tempat tersebut.

Kejadian ini pun sempat viral di medsos, oleh sebab itu banyak masyarakat yang mengadu untuk menindak lanjuti hal tersebut.

Kasatpol PP Kota Pontianak, Ahmad Sudiantoro menyatakan, setelah viral Pemkot khususnya Satpol PP langsung bergegas ke lokasi.

“Kita bersama Camat, Lurah dan bhabinkamtibmas menindak lanjuti mendatangi untuk memberikan teguran kepada pemilik warung,” jelasnya saat di konfirmasi.

Setelah itu, berdasarkan laporan salah seorang warga, Pemerintah Kota Pontianak mengambil tindakan melalui Satpol PP Kota Pontianak, Lurah, Camat serta Bhabinkamtibnas setempat mendatangi tempat tersebut untuk memberikan teguran kepada pemilik warung.

Selanjutnya, Pemilik warung pun menyatakan siap untuk mentaati aturan dan saling menghormati jemaat yang tengah melaksanakan ibadah.

“Hingga saat ini Satpol PP tetap monitoring Kapuas Indah hingga ke Senghie, memantau dan melaksanakan ketertiban masyarakat,” ungkapnya. (Tr)

Berita yang anda simpan: