SAMBAS – Setelah tiga hari pencarian, Hendra (21), warga Dusun Sakek, Desa Sampuro, Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak, akhirnya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di Sungai Sajingan, Sambas.
Korban sebelumnya dilaporkan hilang sejak tiga hari lalu saat mandi di sungai. Upaya pencarian dilakukan secara intensif oleh tim SAR gabungan sejak laporan diterima. Kepala Kantor SAR Pontianak, I Made Junetra, membenarkan penemuan tersebut.
“Korban ditemukan pagi ini dalam keadaan meninggal dunia. Lokasi penemuan berjarak sekitar 109 meter dari titik awal korban diduga tenggelam, ke arah hulu sungai,” jelas Junetra, Sabtu (16/8/2025).
Menurutnya, Hendra sempat berpamitan kepada warga setempat untuk mandi di sungai. Namun, ketika dicari beberapa saat kemudian, ia sudah tidak terlihat. Warga pun sempat melakukan pencarian secara mandiri sebelum akhirnya melapor kepada pihak berwenang.
Tim SAR gabungan dikerahkan dan melakukan penyisiran di sepanjang aliran sungai hingga dua mil laut ke arah hulu dan hilir. Teknologi drone thermal juga turut digunakan untuk mempercepat pencarian.
“Upaya pencarian dilakukan sejak hari pertama, namun baru membuahkan hasil di hari ketiga,” tambah Junetra.
Setelah ditemukan, jasad korban langsung dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Sajingan untuk proses lebih lanjut sebelum diserahkan kepada pihak keluarga. Dengan ditemukannya korban, operasi SAR resmi dihentikan.
