PONTIANAK – Showroom JETOUR Pontianak resmi dibuka tepatnya di Jalan Ayani 2 Kabupaten Kubu Raya. Peresmian ini dihadiri langsung oleh Bupati Kubu Raya, Sujiwo, yang memberikan dukungan penuh terhadap kehadiran JETOUR sebagai bagian dari perkembangan industri otomotif di Kalimantan Barat.
Bupati Sujiwo menegaskan komitmennya untuk melindungi dan mendukung investasi legal yang memberi manfaat nyata bagi masyarakat dan daerah.
“Selama investasi itu legal, sah, dan memberikan manfaat bagi daerah serta masyarakat, maka tidak boleh ada pihak yang mengganggu. Jika ada yang mencoba menghalangi, akan berhadapan langsung dengan saya,” tegasnya.
Menurut Sujiwo, kehadiran JETOUR bukan hanya menjadi alternatif baru bagi masyarakat dalam memilih kendaraan, tetapi juga membuka lapangan kerja, memberikan pendapatan daerah melalui pajak, serta meningkatkan geliat ekonomi lokal.
Sujiwo yang dikenal sebagai penggemar otomotif ini bahkan menyampaikan bahwa dirinya telah memiliki beberapa unit mobil dari brand otomotif Tiongkok Chery, dan telah memesan lagi model terbaru karena desain serta fiturnya yang dinilai sangat menarik dan kompetitif di kelasnya. Ia juga menyatakan siap menjadi ‘marketing tambahan’ bagi JETOUR.
“Dengan harga sekitar Rp400 juta, kita sudah bisa menikmati kenyamanan mobil dengan fitur lengkap dan desain mewah. Ini pilihan menarik bagi masyarakat Kalimantan Barat,” ujar Sujiwo.
Ia juga menyampaikan apresiasinya kepada Komisaris dan pemilik showroom, terutama kepada pengusaha Firmanto yang menurutnya telah banyak berkontribusi untuk daerah.
“Pak Firmanto ini bukan hanya mitra bisnis, tapi sudah seperti keluarga. Beliau banyak membantu kegiatan pemerintah, bahkan tanpa memakai dana APBD,” tambahnya.
Sujiwo menyatakan pemerintah daerah akan terus mendampingi dan mendukung keberadaan investasi seperti JETOUR di Kubu Raya. Ia berharap showroom ini dapat berkembang pesat dan menjadi pilihan utama masyarakat Kalbar dalam memilih kendaraan.
Selain itu, Sujiwo menyampaikan harapannya agar investasi-investasi lain yang sedang dibangun oleh pengusaha lokal di berbagai sektor dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat bagi daerah.
