KUBU RAYA – Gaia Bumi Raya City kembali menyuguhkan pengalaman kuliner yang menggoda lidah melalui Festival Kuliner Warisan Nusantara dan Asia, bekerja sama dengan Jangkrik Kuliner. Bertempat di area taman D’Terrace, lantai 1, festival ini berlangsung dari 16 hingga 24 Agustus 2025, menyambut masyarakat luas untuk menikmati kekayaan rasa dari berbagai penjuru Nusantara hingga Asia.
Festival ini menghadirkan lebih dari 37 tenant kuliner, yang terbagi dalam dua kategori halal dan non-halal. Tidak hanya menawarkan sajian lokal, festival ini juga membawa atmosfer internasional dengan menghadirkan Penang Road Famous Laksa dari Malaysia. Beberapa tenant spesial lainnya termasuk Klepon Gianyar, Mamitoko surga bagi pecinta dessert, Babi Guling Karya Rebo dari Bali, hingga Bahong dari Kelapa Gading, Jakarta.
Pengunjung dapat mencicipi ragam sajian legendaris seperti Seblak Mamang Rafael, Pempek Sriwijaya, Nasi Kebuli & Briyani, Ayam Taliwang Bu Ayu, serta aneka dessert seperti Tang Hulu, Es Campur Asli Garut, dan Dessert Island. Untuk pecinta kuliner non-halal, tersedia tenant favorit seperti Mongkok Story, Go Go Pork, Kwetiau Medan Alkap, dan Steak Gunting.
Karina, Public Relations Gaia Bumi Raya City, menyampaikan bahwa festival ini tidak hanya sekadar perayaan makanan, namun juga bentuk apresiasi terhadap keragaman budaya.
“Festival ini tidak sekedar kegiatan kuliner tapi juga selebrasi kekayaan rasa dari berbagai budaya. Kami ingin menghadirkan pengalaman kuliner dalam semangat kemerdekaan dan bisa dinikmati seluruh keluarga,” ujarnya.
Sambutan hangat juga datang dari Bupati Kabupaten Kubu Raya, Sujiwo, yang mengapresiasi langkah Gaia dalam menghadirkan inovasi di dunia kuliner. Ia menilai bahwa festival seperti ini menjadi daya tarik tersendiri, terutama bagi para penikmat dan pemburu kuliner sejati.
“Kalau sudah seperti ini, kita tak perlu lagi terbang ke Penang hanya untuk makan laksa. Semua cita rasa Asia dan Nusantara bisa dinikmati di sini. Terobosan seperti ini sangat penting agar Gaia tetap eksis dan menjadi kebanggaan daerah,” tutur Bupati Sujiwo saat diwawancarai, Sabtu (16/8/2025).
Ia juga mengungkapkan rasa bangga atas kontribusi Gaia Bumi Raya City terhadap perkembangan ekonomi dan pariwisata lokal.
“Gaia bukan hanya milik pemiliknya, tapi juga milik masyarakat Kubu Raya. Kami akan terus mendukung agar Gaia semakin maju,” tambah Sujiwo.
Festival Kuliner Warisan Nusantara & Asia ini diharapkan dapat menjadi destinasi kuliner pilihan selama bulan Agustus, sekaligus bagian dari semarak perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-80. Dengan deretan menu menggoda dan suasana yang meriah, acara ini layak menjadi agenda wajib bagi para pecinta kuliner di Kalimantan Barat dan sekitarnya.