JAKARTA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Disporapar Provinsi Kalbar terus mengupayakan peningkatan sarana dan prasarana (sarpras) olahraga di Kawasan Gelora Khatulistiwa untuk mendukung kenyamanan atlet berlatih maupun masyarakat yang berolahraga.
Tidak hanya mengandalkan APBD, Disporapar Kalbar di bawah kepemimpinan Windy Prihastari juga aktif memperjuangkan dukungan pusat, khususnya untuk perbaikan Sintetik Track di GOR SSA Pontianak dan Mess Atlet SPOBNAS Kalbar.
Kali ini, Kepala Disporapar Kalbar Windy Prihastari mendapat kesempatan istimewa karena diundang langsung oleh Kantor Staf Kepresidenan (KSP) untuk mempresentasikan kondisi sarpras olahraga di Kalbar, sekaligus menyampaikan kebutuhan yang perlu ditindaklanjuti di tingkat pusat.
Windy menyampaikan apresiasi kepada KSP yang telah merespons cepat aspirasi daerah, setelah sebelumnya menerima laporan melalui kunjungan kerja Tenaga Ahli Utama Bidang Pemuda dan Olahraga serta MBG Kedeputian III KSP RI, Lindsey Afsari Puteri, ke Kalbar pada 27 November 2025.
“Terima kasih kepada KSP yang telah memberi kesempatan bagi kami untuk menjelaskan secara langsung kondisi sarpras olahraga di Kalbar dan kebutuhan yang memerlukan dukungan pemerintah pusat demi pengembangan atlet,” ujar Windy.
Dalam paparannya, Windy menjelaskan berbagai langkah penataan Kawasan Gelora Khatulistiwa yang telah dilakukan sejak 2020 untuk mengembalikan fungsi kawasan tersebut sebagai pusat kegiatan olahraga. Presentasi ini turut dihadiri oleh Tenaga Ahli Utama Bidang Pemuda dan Olahraga serta MBG Kedeputian III KSP, Lindsey Afsari Puteri; Tenaga Ahli Utama Deputi III Cheryl Tanzil; Wage Tenaga Ahli Muda Deputi III; serta Tenaga Ahli Terampil Deputi III, Shelly.
Windy menjelaskan bahwa Kawasan Olahraga Khatulistiwa memiliki sejumlah venue seperti gedung olahraga, stadion sepak bola, dan lapangan tenis. Pemprov bersama Disporapar berupaya memaksimalkan kembali fungsi venue-venue tersebut yang sebelumnya banyak beralih ke kegiatan komersial.
Selain melakukan revitalisasi, Pemprov juga menambah fasilitas baru seperti pembangunan Lapangan Tembak serta GOR Terpadu A. Yani yang bertaraf internasional. Namun, masih terdapat beberapa venue yang rusak dan memerlukan perhatian pusat agar pembinaan olahraga di Kalbar dapat berjalan optimal.
“Dukungan pemerintah pusat sangat kami harapkan untuk perbaikan Sintetik Track Stadion SSA dan Mess Atlet SPOBNAS agar seluruh fasilitas dapat berfungsi maksimal,” jelas Windy.
Windy juga menyampaikan bahwa sejak 2021 ia menggagas program Bloddar Khatulistiwa untuk mengajak masyarakat terlibat dalam pengelolaan dan revitalisasi GOR Khatulistiwa.
Presentasi di KSP ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan Kedeputian III KSP ke Kalbar, termasuk peninjauan Asrama Atlet PPLP (kini SPOBNAS), lintasan sintetik GOR SSA, GOR Terpadu, serta pertemuan dengan atlet dan pelatih.
Lindsey Afsari Puteri turut mengapresiasi inisiatif Windy yang memindahkan atlet SPOBNAS ke Wisma Atlet Gelora Khatulistiwa karena asrama sebelumnya tidak layak huni. Aspirasi tersebut kini dibawa ke tingkat pusat untuk mendapat perhatian lebih lanjut.
Windy juga aktif menyampaikan kebutuhan perbaikan sarpras olahraga ke Kemenpora dan Komisi X DPR RI, termasuk dalam sejumlah kunjungan kerja, sebagai bentuk komitmen menghadirkan fasilitas olahraga yang memadai bagi atlet Kalbar.
