TKPPONTIANAK – Harga sejumlah bahan pokok pasca Idulfitri 1445 Hijriah di Kabupaten Sanggau masih fluktuatif.
Hal ini disampaikan Kepala Bidang Pasar pada Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Sanggau, Andy Gustami, Senin (6/5/) siang.
“Untuk saat ini, harga barang kebutuhan pokok dibanding dengan sebelum lebaran sebagian komoditas mengalami kenaikan namun lebih banyak komoditas yang mengalami penurunan harga dan ada kecenderungan stabil,” katanya.
Baca juga : Hingga Mei 2024, Sebanyak 1.372 WNI dideportasi Melalui PLBN Entikong
Sesuai pantauan pihaknya, di sejumlah pasar tradisional Kabupaten Sanggau, rata-rata eceran pangan tercatat masih stabil dibandingkan beberapa bulan lalu menghadapi idulfitri.
“Harga bahan pokok di pasar tradisional Kota Sanggau terpantau stabil dan stok tersedia jelang Idul Adha mendatang. Walaupun ada kenaikan harga di sejumlah komoditas lainnya terpantau,” ujarnya.
Dikatakannya lagi, hingga saat ini harga komoditas di pasaran terpantau stabil. Belum ada kenaikan, termasuk harga daging yang biasanya naik menjelang lebaran, tapi saat ini belum ada pergerakan.
Baca juga : Stok Vaksin Anti Rabies di Kabupaten Sanggau Terbatas
Andy merinci, harga daging sapi murni Rp170 ribu perkilogram, daging ayam broiler Rp50 ribu, ayam kampung Rp85 ribu, telur ayam ras Rp45 per rak. Beras premium cap mangkok Rp18 ribu perkilogram, beras premium cap Ramos Rp15 ribu perkilogram, beras premium cap rambutan Rp14.500 perkilogram dan gula pasir Rp18 ribu perkilogram.
Untuk harga minyak goreng merk Filma Rp25 ribu perliter, telur ayam ras Rp2 ribu perbutir, telur ayam kampung Rp5 ribu perbutir, telur bebek asin Rp4 ribu perbutir. Selanjutnya, harga susu kental manis indomilk Rp14 ribu perkaleng, susu kental manis cap enak Rp12 ribu perkaleng, jagung segar Rp10 ribu perkilogram dan anak jagung Rp7 ribu perkilogram. (Soe)
