Pontianak – Anggota DPRD Kota Pontianak Muhammad Iqbal Al Muthahar, resmi terpilih sebagai Ketua Umum Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Pontianak Periode 2025-2026.
Amanah tersebut kini diemban Muhammad Iqbal Muthahar dalam Musyawarah Cabang (Muscab) HIPMI Kota Pontianak yang berlangsung di Hotel Mercure Pontianak, Minggu (23/3/2025) kemarin.
Muhammad Iqbal Muthahar mengatakan terpilihnya menjadi Ketua HIPMI merupakan sebuah amanah besar yang dipercayakan kepada dirinya untuk membangun ekonomi di Kota Pontianak.
“Alhamdulillah, suatu amanah besar bagi diri saya, ini amanah dari teman-teman semua memberikan kepercayaan menahkodai HIPMI Kota Pontianak,” tutur Iqbal saat ditemui tim liputan di Café Blingkaan Kota Pontianak, Senin (24/3/2025).
Sementara itu, Iqbal mengungkapkan dengan adanya kepengurusan HIPMI yang baru bisa menjadikan HIPMI sebagai wadah bertumbuh menjadi lebih baik lagi serta memajukan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kota Pontianak.
“Terutama, mengangkat UMKM yang ada di Kota Pontianak, karna dapat kita pahami UMKM Kota Pontianak masih jauh bekerja sama dengan pemerintah, maka dari itu, dengan kepengurusan sekarang kita berharap adanya kolaborasi Pemerintah dengan HIPMI Kota Pontianak,” ujarnya.
Dalam hal ini, Iqbal Muthahar mengungkapkan terdapat beberapa program masa mendatang yang akan melibatkan kolaborasi bersama pihak terkait.
“Untuk program kedepannya akan banyak, termasuk kunjungan ke pihak pemerintahan, pengusaha-pengusaha besar serta bersilaturahmi kepada pedagang UMKM kecil untuk mengetahui kesulitan serta permasalahan yang dihadapi para pedagang, setelah itu, inshaallah, kita akan perjuangkan itu semua dengan harapan UMKM bisa naik kelas dari sekarang,” katanya.
Tak hanya program, terdapat juga seminar-seminar pengusaha yang akan digelar oleh HIPMI Kota Pontianak agar memperkaya ilmu pengetahuan anak-anak muda tentang wirausaha serta menambah relasi pertemanan antar sesama.
“Seminar yang kita adakan berharap anak-anak muda bisa mendapatkan ilmu yang mahal tentang wirausaha, selain itu anak-anak muda bisa menyambung perkenalan dari yang tidak kenal bisa menjadi kenal,” jelas Iqbal.
Iqbal juga menyoroti tantangan dalam membangun UMKM di Kota Pontianak ialah menaikkan kelas usaha yang dimulai dari terkecil hingga yang besar.
“Kita berharap dengan adanya HIPMI usaha-usaha yang kecil wajib naik kelas, usaha yang besar wajib naik kelas lagi,” tambahnya.
Diharapkan dengan adanya amanah yang diberikan kepada ketua terpilih dapat selalu kompak dalam membangun UMKM dan memajukan perekonomian, menjalankan tanggung jawab dengan baik serta membangun anak muda yang giat berwirausaha. (**)
