PONTIANAK – Relawan Pemadam Kebakaran (Damkar) Dara Hitam menyampaikan harapannya terhadap Pemerintah Kota Pontianak dalam mengantisipasi keselamatan kerjanya dengan mengharapkan bantuan tunjangan BPJS. Hal tersebut disampaikannya saat ditemui di Posko Damkar Dara Hitam, Senin (12/5/2025).
Sebuah organisasi penggerak sosial ini berdiri secara individual tanpa campur tangan dari para stakeholder, oleh sebab itu berharap pemerintah dapat berkolaborasi dalam mensejahterakan keberadaan relawan yang berjiwa sosial di Kota Pontianak ini guna sama-sama menyatukan tujuan untuk menciptakan Kota Pontianak yang nyaman.
Berbagai kegiatan sosial juga ikut serta mereka tangani, dimulai dari kebakaran, membantu keselamatan warga dari bahaya seperti penangkapan ular, kejadian kecil di jalan seperti halnya permasalahan oli tumpahi jalanan, dan masih banyak lagi. Oleh sebab itu kegiatan seperti ini memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar sudah patutnya mendapatkan perhatian dari pemerintah.
Ina, salah satu anggota Damkar Dara hitam mengatakan saat dilapangan memungkinkan terjadi suatu atau dua hal yang bisa menyebabkan cidera, maka dari itu ia berharap untuk mengantisipasi hal tersebut berharap pemerintah dapat menyalurkan bantuan BPJS kepada para relawan.
“Kita kan ga tau kedepannya gimana, apa yang akan terjadi dilapangan kita nggak tau saat di lalu lintas, terus saat terjadi kebakaran apa yang kita hirup ga tau kan, medan apa yang dihadapi saat terjadi kebakaran dan waktu dirumah sakit kita menembus obat apa kan,” ungkap ina.
Selain itu, ia juga menyoroti terkait permasalahan di lapangan saat terjadi kejadian yang memerlukan pasokan air sehingga kerap kali terkendala hal tersebut, harapnya kedepannya akan dilakukan lagi pengerukan drainase atau parit-parit kecil yang berada di gang-gang.
“Soalnya kan banyak endapan lumpur, kalaupun misalnya itu airnya memang banyak pun kadang endapan banjir juga kan, jadi untuk asosiasi ke pemerintah, mungkin untuk misalnya ada kegiatan musibah, kita ngga kesulitan air di lokasi,” terangnya.
Untuk ini, berharap kedepannya dapat segera diatasi dan kesejahteraan bagi relawan juga turut diperhatikan, karena bentuk dari perbuatan sosial yang memberikan manfaat bagi sekitar adalah sebuah perbuatan yang mulia, maka dari itu mari bersama-sama jadikan kota pontianak ini sebagai kota yang humanis dan nyaman dimulai dari membangun dari jiwa-jiwa pantriotisme yang tinggi dan peka terhadap lingkungan sekitar.
